BANGUN : HNU melakukan peletakan batu pertama pembangunan Puskesmas Kecamatan EPD di Desa Gunung Raja.
Telan Dana Rp3,1 M Tahap Pertama
MUARA ENIM – Pemerataan pelayanan kesehatan diseluruh Kecamatan terus menjadi fokus Pemerintah Kabupaten Muara Enim. Rencananya tahun ini Pemkab Muara Enim siap membangun pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) berlokasi di Kecamatan Empat Petulai Dangku (EPD).
Hal ini diungkapkan Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim, H Nasrun Umar (HNU), disela peletakan batu pertama pembangunan Puskesmas Kecamatan EPD di Desa Gunung Raja. Kamis (19/8). Dalam kesempatan ini diserahkan pula dana santunan kepada keluarga Almarhum Nurul Hidayat, warga Dusun II, Desa Gunung Raja, pekerja PT Lematang Coal Lestari yang meninggal akibat kecelakaan kerja beberapa hari sebelumnya.
Pj Bupati yang didampingi oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pemerinhan, Hukum dan Politik, Alfarizal SH MH, menyampaikan Pemkab Muara Enim melalui dana belanja APBD Kabupaten Muara Enim Tahun Anggaran 2021 telah mengalokasikan pembangunan tahap pertama Gedung Puskesmas Kecamatan Empat Petulai Dangku di Desa Gunung Raja.
“Adapun total pagu anggaran di tahap pertama ini sebesar Rp3,1 milyar dengan lama waktu pengerjaan 150 hari dan diperkirakan selesai 48% dari total pengerjaan, kemudian sisanya atau tahap 2 akan dilanjutkan pada tahun 2022,”ungkap HNU.
Menurut HNU, Puskesmas yang berdiri diatas lahan seluas 5.600 meter persegi dengan luas bangunan 618 meter persegi dan gedung 2 lantai yang dilengkapi 1 ruang unit gawat darurat dan 25 unit ruangan lainnya ini. “Fasilitas ini nantinya siap menerima dan melayani kesehatan masyarakat Gunung Raja dan sekitarnya, di Kecamatan Empat Petulai Dangku,”jelasnya.
Semua usaha dan pembangunan ini, kata dia, dipersembahkan kepada masyarakat agar lebih mendekatkan akses pelayanan kesehatan dan pemerataan pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Sementara itu kepada keluarga Almarhum Nurul Hidayat, Pj Bupati menyampaikan duka cita yang mendalam.
“Terkhusus kepada pihak perusahaan, dirinya berharap kejadian serupa tidak terulang dengan disiplin menerapkan prosedur keamanan dan azas kehati-hatian dalam bekerja,”pungkasnya.(nop/ozi)